01 Juli 2008

Aman Berkendara MTB

Besepeda di gunung tidak sama dengan bersepeda di jalan raya. Banyak teknik yang harus dipelajari dan harus diterapkan. Apalagi dengan tambahan trek downhill (turunan), berbatu, licin, berkelok, jurang dan sebagainya. Berikut yang harus anda persiapkan.

1. Periksa Kesiapan anda
Sepeda anda adalah soulmate anda. Jadi periksa ulang tunggangan anda mulai dari ukuran sepeda yang sesuai, rem, frame, gigi, sampai tekanan ban. Cek agar semuanya benar-benar siap tempur dan comfortable. Jika kita tidak pede dengan ukuran sepeda kita , bagaimana mungkin kita pede untuk ngebut?

2. Gunakan Aksesori pengaman
Selalu gunakan helm, kaca mata, sarung tangan, sepatu MTB, kalau perlu gunakan full body armor atau minimal shin/knee/elbow guard. Anda tentu tidak ingin debu atau serangga masuk ke mata anda? Atau dahan pohon mengenai kepala yang tanpa helm? Pikiran positif akan membuat lebih focus dan konsentrasi pada sepeda.

3. Selalu waspada di depan anda
Usahakan selalu melihat beberapa meter ke depan. Semakin cepat maka semakin jauh melihat ke depan, sehingga kita bias scan medan, serta punya waktu untuk membuat respons terbaik. Jangan terlalu focus pada satu titik, tetapi teruslah mencari medan terbaik di depan dan tetap konsentrasi , buatlah keputusan secepatnya.

4. Bunny Hop
Bunny hop sangat penting untuk mengubah arah atau melewati rintangan yang terlalu bumpy. Oleh karenanya banyak sekali MTB riders yang menyukai bunny hop. Jadi berlatihlah. Biasanya tidak diperlukan bunny hop tinggi dalam kecepatan tinggi.

5. Biarlah sepeda bekerja untuk anda
Terpenting adalah pastikan titik berat badan anda tetap di pusat sepeda. Selanjutnya biarkan sepeda yang menari-nari di bawah. Tangan tetap menggenggam handle bar dengan mantap, lengan dan kaki rileks tetapi siap meredam guncangan.
Agar berat badan tetap pada pusat sepeda, usahakan untuk mengurangi duduk di sadel, Semakin tajam turunannya berarti posisi badan samakin mundur ke belakang sadel. Posisi ini akan memberi traksi lebih pada ban belakang dan tenaga pengereman sehingga meningkatkan control sepeda. Latihlah upper body dan kuda-kuda kaki. Kuda-kuda kaki juga penting untuk meredam guncangan.
(sumber: Bulletin Board Doey)

0 komentar:

Posting Komentar | Feed



Sapedah | powered by Blogger | created from Minima retouched by ics - id